Menyederhanakan dan Mengurangi Pecahan
Menyederhanakan dan Mengurangi Pecahan
Salah satu hal yang harus Anda lakukan di akhir sebagian besar soal pecahan adalah menyederhanakan atau mengurangi pecahan. Saat Anda mengurangi pecahan, Anda tidak mengubah nilai sebenarnya dari pecahan tersebut, Anda cukup menuliskannya dalam bentuk yang paling sederhana.
Bagaimana Anda mengetahui jika suatu pecahan telah tereduksi sepenuhnya? Menulis pecahan dalam bentuk yang paling sederhana berarti bilangan atas dan bawah tidak lagi dapat dibagi dengan bilangan bulat yang sama persis atau merata (selain bilangan 1).
Misalnya, pecahan 2/3 berkurang seluruhnya. Tidak ada bilangan bulat apa pun, selain 1, yang dapat dibagi dengan 2 dan 3 tanpa sisa. Contoh lain pecahan tereduksi sepenuhnya termasuk 7/8, 5/9, dan 11/20.
Contoh pecahan yang tidak tereduksi sepenuhnya adalah 2/4. Ini karena 2 dan 4 dapat dibagi 2 untuk menyamakan pecahan ½. Anda dapat melihat dari gambar di bawah bahwa pecahan-pecahan ini adalah sama, tetapi ½ adalah pecahan yang lebih sederhana dari kedua pecahan dan tereduksi sepenuhnya.
Contoh pecahan lain yang selanjutnya dapat dikurangi termasuk 3/12, 16/20, 8/24.
Cara Mengurangi Pecahan Salah satu cara untuk mengurangi pecahan adalah dengan mencari faktor persekutuan terbesar dari pembilang dan penyebutnya. Berikut langkah-langkah yang harus diikuti:
- Tuliskan faktor pembilang dan penyebutnya
- Tentukan faktor terbesar yang sama di antara keduanya
- Bagilah pembilang dan penyebutnya dengan faktor persekutuan terbesar
- Tuliskan pecahan tereduksi
Contoh:
Kurangi pecahan
Langkah 1:
Faktor untuk 8 = 1, 2, 4, 8
Faktorkan untuk 24 = 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, 24
Langkah 2:
Faktor persekutuan terbesar adalah 8
Langkah 3:
Bagilah pembilang dan penyebutnya dengan 8
8 dibagi 8 = 1
24 dibagi 8 = 3
Langkah 4:
Jawabannya adalah
Contoh lainnya:
Angka Campuran Bagian lain dari penulisan jawaban yang benar dari soal pecahan dapat mengubah pecahan menjadi bilangan campuran. Ini adalah bilangan yang merupakan bilangan bulat sebagian dan pecahan sebagian. Jika pembilangnya lebih besar dari penyebutnya, pecahan tersebut dapat ditulis sebagai bilangan campuran.
Contoh Dasar:
Seperti yang Anda lihat, pecahan 3/2 dapat ditulis sebagai 1 ½. Kedua angka ini memiliki nilai yang sama, tetapi terkadang jawabannya harus ditulis sebagai angka campuran agar dapat dianggap sepenuhnya dikurangi atau disederhanakan.
Mengubah Pecahan Tidak Patut menjadi Angka Campuran Untuk mengubah pecahan biasa menjadi bilangan campuran, ikuti langkah-langkah berikut:
- Bagilah pembilangnya dengan penyebutnya
- Tuliskan hasilnya sebagai bilangan bulat
- Tulis sisa apa pun sebagai pembilang pecahan
- Penyebutnya tetap sama
Contoh:
Bagilah pembilang 17 dengan penyebut 3.
Anda mendapatkan 5 dengan sisa 2. Tuliskan jawaban dengan 5 sebagai bilangan bulat dan sisa 2 di atas penyebut asli 3.