Horoskop Anda Untuk Besok

Marquis de Lafayette

Marquis de Lafayette

Potret Marquis de Lafayette
Marquis de Lafayette
oleh Unknown
  • Pendudukan: Jenderal Angkatan Darat
  • Lahir: 6 September 1757 di Chavaniac, Prancis
  • Meninggal: 20 Mei 1834 di Paris, Prancis
  • Terkenal karena: Berjuang untuk AS dalam Perang Revolusi dan ambil bagian dalam Revolusi Prancis
Biografi:

Di mana Marquis de Lafayette tumbuh?

Gilbert de Lafayette lahir di Chavaniac, Perancis pada 6 September 1757. Dia berasal dari keluarga bangsawan yang sangat kaya. Kerabat Gilbert memiliki sejarah panjang dinas militer dengan Prancis. Ini termasuk ayahnya yang meninggal dalam Perang Tujuh Tahun melawan Inggris ketika Gilbert baru berusia dua tahun. Gilbert tidak pernah bertemu ayahnya.

Pendidikan dan Karir Awal

Saat tumbuh dewasa, Lafayette bersekolah di beberapa sekolah terbaik di Prancis. Dia dipaksa untuk tumbuh dengan cepat ketika ibunya meninggal ketika dia berumur tiga belas tahun. Setahun kemudian, Lafayette memulai karir militernya sebagai anggota Black Musketeers sekaligus menghadiri akademi militer paling bergengsi di Prancis.



Pergi ke Amerika

Dengan tidak adanya perang di Prancis, Lafayette mulai mencari negara di mana dia bisa mendapatkan pengalaman pertempuran yang nyata. Dia belajar tentang revolusi melawan Inggris di Amerika. Dia memutuskan untuk pergi ke Amerika dan membantu Amerika Serikat melawan Inggris.

Pada usia muda sembilan belas tahun, Lafayette melakukan perjalanan ke Amerika dan menampilkan dirinya di hadapan Kongres Kontinental. Dia tidak meminta uang atau pangkat tinggi, dia hanya ingin membantu melawan. Kongres melihat Lafayette sebagai kontak yang baik dengan Prancis, yang mereka harap akan menjadi milik mereka sekutu . Mereka setuju untuk mengizinkannya bergabung dengan tentara.

revolusi Amerika

Lafayette pertama kali menjabat sebagai asisten Jenderal George Washington. Kedua pria itu rukun dan menjadi teman baik. Setelah bertempur dengan berani di Pertempuran Brandywine Creek, Washington mempromosikan Lafayette menjadi komandan lapangan. Lafayette tampil baik sebagai komandan. Dia juga mendorong Prancis untuk bersekutu dengan Amerika Serikat.

Setelah Prancis menandatangani perjanjian dengan Amerika Serikat, Lafayette kembali ke Prancis untuk meyakinkan Raja agar menyediakan lebih banyak pasukan. Dia diterima sebagai pahlawan di Prancis. Dia kemudian kembali ke Amerika untuk melanjutkan komandonya di bawah Washington. Dia memimpin pasukan dalam beberapa pertempuran termasuk kemenangan terakhir di Yorktown. Dia kemudian kembali ke Prancis di mana dia dipromosikan menjadi mayor jenderal di tentara Prancis.

revolusi Perancis

Tidak lama setelah Revolusi Amerika, rakyat Prancis mulai menginginkan kemerdekaan dari rajanya. Lafayette setuju bahwa rakyat harus memiliki lebih banyak kekuatan dan suara dalam pemerintahan. Dia melobi perubahan dalam pemerintahan untuk membantu rakyat.

Pada 1789, Revolusi Prancis dimulai. Meski merupakan anggota bangsawan, Lafayette berada di pihak rakyat. Dia menulis dan mempresentasikanDeklarasi Hak-Hak Manusia dan Warga Negarake Majelis Nasional Prancis. Ketika revolusi dimulai dia memimpin Pengawal Nasional untuk mencoba dan memelihara ketertiban.

Ketika revolusi berlangsung, anggota yang lebih radikal melihat Lafayette hanya sebagai seorang bangsawan. Mereka tidak peduli di sisi siapa dia berada. Lafayette harus melarikan diri dari Prancis. Namun, anggota keluarganya tidak dapat melarikan diri. Istrinya dimasukkan ke dalam penjara dan beberapa kerabatnya dieksekusi.

Kehidupan selanjutnya

Pada tahun 1800, Lafayette diampuni Napoleon Bonaparte dan bisa kembali ke Prancis. Dia terus memperjuangkan hak dan kebebasan rakyat selama beberapa tahun mendatang. Pada tahun 1824, dia kembali ke Amerika Serikat dan diperlakukan seperti pahlawan sejati. Dia bahkan mengunjungi kota Fayetteville, Carolina Utara yang dinamai menurut namanya.

Kematian dan Warisan

Lafayette meninggal pada 20 Mei 1834 pada usia 76 tahun. Saat ini, ia dianggap sebagai pahlawan sejati Prancis dan Amerika Serikat. Karena alasan inilah dia mendapat julukan 'Pahlawan Dua Dunia'. Ada banyak jalan, kota, taman, dan sekolah yang dinamai menurut namanya di seluruh Amerika Serikat.

Fakta Menarik tentang Marquis de Lafayette
  • Setelah Revolusi Prancis, Lafayette kembali ke Prancis hanya untuk menemukan bahwa sebagian besar kekayaannya telah dicuri.
  • Dia pernah menulis tentang Revolusi Amerika bahwa 'Kemanusiaan telah memenangkan pertempurannya. Kebebasan sekarang memiliki sebuah negara. '
  • Nama lengkap resminya adalah Marie-Joseph Paul Yves Roch Gilbert du Motier, Marquis de Lafayette.
  • Meski dimakamkan di Paris, kuburannya tertutup tanah dari Bunker Hill.