Komet dan Meteor

Komet dan Meteor

Komet ISON
Komet ISON.
Sumber: NASA / Cameron McCarty Apa itu komet?

Komet adalah bongkahan es, debu, dan batu yang mengorbit Matahari. Komet biasanya memiliki inti yang berdiameter beberapa kilometer. Komet sering disebut sebagai 'bola salju kotor' Tata Surya.

Koma dan Ekor

Saat komet mendekati Matahari, esnya akan mulai memanas dan berubah menjadi gas dan plasma. Gas-gas ini membentuk 'kepala' bercahaya besar di sekitar komet yang disebut 'koma'. Saat komet melaju di angkasa, gas akan mengikuti di belakang komet membentuk ekor.

Karena koma dan ekornya, komet tampak kabur saat berada di dekat Matahari. Hal ini memungkinkan para astronom untuk dengan mudah menentukan komet dari objek luar angkasa lainnya. Beberapa komet dapat dilihat dengan mata telanjang saat mereka melewati Bumi.

Komet Hale-Bopp
Komet Hale-Bopp dengan koma dan ekor.
Sumber: NASA.
Orbit Komet

Komet biasanya dibagi menjadi dua kelompok yang ditentukan oleh jenis orbit yang dimilikinya.

Jenis komet pertama adalah komet berperioda pendek. Komet berperioda pendek memiliki orbit kurang dari dua ratus tahun. Beberapa memiliki orbit yang sangat pendek hanya dalam beberapa tahun. Jenis komet ini berasal dari sabuk Kuiper.

Jenis komet kedua adalah komet berperioda panjang. Komet berperioda panjang memiliki orbit lebih dari dua ratus tahun. Beberapa komet berperioda panjang memiliki orbit ribuan tahun. Ilmuwan mengira bahwa komet berperiode panjang berasal dari awan Oort.

Sabuk Kuiper

Sabuk Kuiper adalah wilayah Tata Surya yang terletak di luar planet dan orbit Neptunus. Ini jauh lebih besar dari sabuk asteroid. Sabuk Kuiper berisi jutaan objek es termasuk beberapa objek yang lebih besar seperti planet katai Pluto dan Eris.

Awan Oort

Jauh di luar sabuk Kuiper, para ilmuwan percaya ada kumpulan miliaran komet lain yang disebut awan Oort. Dari sinilah komet orbit panjang berasal. Batas terluar awan Oort mendefinisikan batas terluar Tata Surya.

Awan Oort dan Tata Surya
Awan Oort ditampilkan di
hubungannya dengan bagian Tata Surya lainnya.
Sumber: NASA.
Apa itu meteoroid, meteor, dan meteorit?

Meteoroid adalah sepotong kecil batu atau logam yang pecah dari komet atau asteroid. Meteoroid dapat terbentuk dari asteroid yang bertabrakan atau sebagai puing-puing dari komet yang melaju kencang oleh Matahari.

Meteor adalah meteoroid yang ditarik ke atmosfer bumi oleh gravitasi bumi. Saat meteor menghantam atmosfer, ia akan memanas dan terbakar dengan seberkas cahaya terang yang disebut 'bintang jatuh' atau 'bintang jatuh'. Jika beberapa meteor terjadi pada waktu yang sama dan di dekat tempat yang sama di langit, hal itu disebut hujan meteor. Meteorit adalah meteor yang tidak terbakar seluruhnya dan sampai ke tanah.

Fakta Menarik tentang Komet dan Meteor
  • Awan Oort terletak sekitar satu tahun cahaya dari Matahari.
  • Salah satu komet paling terkenal adalah Komet Halley. Komet Halley memiliki orbit 76 tahun dan terlihat dari Bumi saat melintas.
  • Pada zaman kuno, orang percaya bahwa lewatnya komet adalah pertanda malapetaka.
  • Akhirnya es akan terbakar dari sebuah komet dan itu hanya akan menjadi batu metalik tanpa koma atau ekor. Komet ini dikatakan telah 'punah'.
  • Jutaan meteor memasuki atmosfer bumi setiap hari. Kebanyakan dari mereka seukuran kerikil.